KENDARI, TEROBOS.ID – Gempa bumi dengan kekuatan 2,5 skala richter (SR) terjadi di wilayah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (06/9/2022), sekitar pukul 21.41 WITA.
Stasiun Geofisika Kendari, merilis episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.97 LS, 122.43 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 3.3 km, Barat Daya Anggalomoare, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 5 km.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas sesar Kendari, segmen utara di Barat Daya Anggalomoare, Kabupaten Konawe,” kata Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin melalui akun Facebook resminya, Selasa (06/9/2022) malam.
Rudin menyebutkan, guncangan gempabumi ini dilaporkan dan dirasakan di Kendari, Konawe Selatan II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami,” jelas Rudin.
“Hingga pukul 22.10 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempabumi susulan,” tambahnya.
Ia pun mengimbau masyarakat agar tetap tenang, dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Juga menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” kata Rudin. (**)
Tim Redaksi