BONE, TEROBOS.ID – Ratusan tenaga di , yang tergabung dalam Persatuan Honorer Tenaga Teknis, mendatangi Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bone, Senin (14/10/2024) pagi.

Mereka mempertanyakan nasib status mereka terkait peluang pengangkatan menjadi ().

Aksi tersebut berlangsung di kompleks Kantor , Jl. Ahmad Yani, , Selatan.

Para honorer mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap terbatasnya formasi PPPK di Bone yang hanya mencakup dua sektor, yaitu Pemadam dan Tenaga , dengan kuota 50 orang.

Baca Juga:  Buka Orientasi PPPK, Pj Bupati Koltim Ingatkan Integritas dan Moralitas ASN

Irfan, salah satu tenaga honorer yang hadir, menyatakan bahwa keputusan tersebut dirasa tidak adil.

“Di daerah lain sudah membuka pendaftaran untuk semua tenaga honorer, sedangkan di Bone hanya terbatas pada dua sektor ini. Kami menuntut kejelasan status dan keadilan bagi honorer di instansi lainnya,” ujarnya.

Kepala , Andi Muh. Guntur, merespons keluhan tersebut dengan menyatakan bahwa aspirasi para honorer akan dibahas dengan terkait.

“Kami akan sampaikan ini ke Sekda dan Bupati. Namun, untuk saat ini, formasi yang tersedia memang hanya dua instansi,” jelasnya.

Baca Juga:  Cegah Penyebaran Covid-19, Satuan Sabhara Polres Enrekang Semprot Disinfektan di Pemukiman Warga

Setelah menemui BKPSDM, para tenaga honorer melanjutkan aksi dengan menemui , .

Pj Bupati menegaskan bahwa pihaknya akan segera mempelajari masalah ini dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mencari solusi dalam waktu dekat.

“Beri kami waktu satu atau dua hari untuk menindaklanjuti masalah ini,” tegasnya.

Situasi ini menambah ketidakpastian bagi ratusan tenaga honorer di Kabupaten Bone, yang berharap agar mereka dapat diangkat menjadi PPPK seperti yang diatur dalam kebijakan pemerintah pusat.

Baca Juga:  Dukung Pemerintah Capai Herd Immunity, Polres Sinjai Lakukan Vaksinasi Massal di Hari Libur